​Memahami Konversi dari Rankine ke Romer (SI)

Terkait konversi suhu, kebanyakan orang akrab dengan skala umum seperti Celsius, Fahrenheit, dan Kelvin. Namun, ada skala lain yang kurang dikenal seperti Rankine dan Romer, yang digunakan dalam konteks ilmiah dan teknik tertentu. Memahami cara mengkonversi skala-skala ini sangat penting bagi siapa pun yang bekerja di bidang yang memerlukan pengukuran suhu yang tepat. Pada artikel ini, kita akan mempelajari konversi dari skala suhu Rankine ke skala Romer, yang keduanya termasuk dalam Satuan Sistem Internasional (SI).

Apa Skala Rankine itu?

Skala Rankine, disimbolkan sebagai °R, adalah skala suhu termodinamika yang digunakan terutama di Amerika Serikat. Skala ini mirip dengan skala Kelvin, namun Kelvin menggunakan Celcius sebagai basisnya, sedangkan Rankine menggunakan Fahrenheit. Nama skala Rankine diambil dari nama insinyur dan fisikawan Skotlandia William John Macquorn Rankine, yang mengembangkannya pada tahun 1859. Dalam skala ini, 0 °R setara dengan nol mutlak, titik di mana semua gerakan molekul berhenti. Skala ini sangat berguna dalam termodinamika, khususnya di bidang teknik seperti dirgantara dan teknik mesin, dimana pengukuran suhu dalam derajat Fahrenheit lebih praktis.

Apa itu Skala Romer?

Skala Romer, disimbolkan sebagai °Ro, adalah skala suhu historis yang diambil dari nama astronom Denmark Ole Christensen Rømer. Ini dikembangkan pada tahun 1701 dan merupakan salah satu upaya pertama untuk membakukan pengukuran suhu. Skala Romer tidak umum digunakan saat ini, tetapi skala ini penting dalam sejarah termometri. Pada skala Romer, titik beku air ditetapkan sebesar 7,5 °Ro, dan titik didihnya sebesar 60 °Ro. Skala ini didasarkan pada titik nol yang ditetapkan pada suhu beku air garam.

Cara Mengonversi Rankine ke Romer

Mengubah suhu dari Rankine ke Romer melibatkan beberapa langkah. Karena skala ini tidak berbanding lurus, Anda tidak bisa mengalikan atau membagi dengan faktor konstan. Sebaliknya, konversi memerlukan penggunaan skala menengah, biasanya Celcius atau Fahrenheit, untuk mengonversi nilainya secara akurat.

Langkah-langkah konversinya adalah sebagai berikut:

Mengonversi Rankine ke Fahrenheit: Karena skala Rankine berhubungan langsung dengan Fahrenheit (1 °R = 1 °F), pertama-tama Anda kurangi 459,67 dari suhu Rankine untuk mendapatkan suhu Fahrenheit yang setara.

𝐹

𝑅

459.67
F=R−459.67
Konversi Fahrenheit ke Celsius: Selanjutnya, ubah suhu Fahrenheit ke Celsius menggunakan rumus:

𝐶

(

𝐹

32
)
1.8
C=
1.8
(F−32)
​

Mengonversi Celsius ke Romer: Terakhir, ubah suhu Celsius ke Romer menggunakan rumus konversi:

𝑅

𝑜

21
40
×
𝐶
+
7.5
Ro=
40
21
​
×C+7.5
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat secara akurat mengonversi suhu apa pun dari Rankine ke Romer.

Contoh Konversi

Mari kita lihat contoh untuk mengilustrasikan proses konversi. Misalkan Anda memiliki suhu 500 °R yang ingin Anda ubah ke skala Romer.

Mengonversi Rankine ke Fahrenheit:

𝐹

500

459.67

40.33
°
𝐹
F=500−459,67=40,33°F
Mengonversi Fahrenheit ke Celsius:

𝐶

(

40.33

32
)
1.8
≈
4.63
°
𝐶
C=
1.8
(40.33−32)
​
≈4,63°C
Mengonversi Celcius ke Romer:

𝑅

𝑜

21
40
×
4.63
+
7.5
≈
9.93
°
𝑅
𝑜
Ro=
40
21
​
×4,63+7,5≈9,93°Ro
Jadi, 500 °R sama dengan 9,93 °Ro.

FAQ

1. Mengapa skala Rankine masih digunakan di beberapa industri?

Skala Rankine digunakan dalam industri seperti dirgantara dan termodinamika karena memungkinkan para insinyur bekerja dengan suhu absolut dalam format yang kompatibel dengan Fahrenheit. Hal ini sangat berguna di Amerika Serikat, dimana Fahrenheit adalah standar untuk banyak praktik teknik.

2. Apakah skala Romer masih relevan hingga saat ini?

Meskipun skala Romer sebagian besar sudah usang dan telah digantikan oleh skala suhu lain seperti Celcius dan Fahrenheit, skala ini tetap menjadi bagian penting dari sejarah pengukuran suhu. Signifikansinya lebih terletak pada konteks sejarah dibandingkan penerapannya di masa kini.

3. Apa kelebihan penggunaan skala Rankine dibandingkan skala Kelvin?

Keuntungan utama skala Rankine dibandingkan Kelvin adalah memungkinkan perbandingan langsung dengan suhu Fahrenheit, yang berguna di wilayah yang standarnya adalah Fahrenheit. Hal ini dapat menyederhanakan perhitungan tertentu dalam bidang teknik dan termodinamika.

4. Dapatkah saya menggunakan kalkulator untuk mengonversi Rankine ke Romer?

Ya, Anda dapat menggunakan kalkulator untuk melakukan konversi, tetapi Anda harus melalui langkah-langkah untuk mengonversi ke Fahrenheit, lalu Celcius, dan terakhir ke Romer. Tidak ada rumus langsung untuk mengonversi Rankine ke Romer tanpa langkah-langkah perantara ini.

5. Bagaimana cara menangani suhu yang sangat tinggi atau sangat rendah dalam konversi ini?

Proses konversinya tetap sama terlepas dari apakah suhunya sangat tinggi atau rendah. Namun, penting untuk menggunakan nilai yang tepat dan mempertimbangkan keakuratan instrumen Anda, karena kesalahan dapat bertambah melalui setiap langkah konversi.

Kesimpulan

Memahami cara mengonversi skala suhu yang berbeda, seperti Rankine dan Romer, sangat penting dalam bidang yang memerlukan pengukuran suhu yang tepat. Meskipun skala ini kurang umum digunakan saat ini, mengetahui cara melakukan konversi ini dapat sangat berharga dalam konteks teknik khusus, ilmiah, dan sejarah. Langkah-langkah yang diuraikan dalam artikel ini memberikan metode yang jelas untuk mengubah suhu Rankine ke skala Romer, sehingga memastikan keakuratan dalam perhitungan Anda.